Sabtu, 10 September 2011

CIRI-CIRI HEWAN DAN TUMBUHAN

Ciri-Ciri Khusus Makhluk Hidup.

  1. Makhluk hidup memiliki ciri khusus untuk penyesuaian diri terhadap lingkungannya.
  2. Ciri-ciri khusus setiap makhluk hidup berbeda-beda, yang digunakan untuk mempertahankan diri dan memenuhi kebutuhan hidupnya.

A. Ciri Khusus pada Hewan

1. Cicak  

Cicak termasuk hewan melata. Ciri khusus yang dimiliki cicak adalah: 
Cicak
  • memiliki sistem perekat pada telapak kakinya. Dengan sistem perekat ini cicak dapat merayap pada dinding,tembok,atau langit-langit untuk memburu serangga (nyamuk,laron,lalat) sebagai makanannya. 
  • kemampuan memutuskan ekornya,untuk menyelamatkan diri dari musuhnya atau bahaya yang mengancam cicak. Memutuskan ekor pada cicak disebut autotomi. 
  • memiliki lidah yang panjang dan lengket, sehingga dapat menangkap mangsa berupa serangga yang terbang.

2. Bunglon 

Bunglon merupakan hewan yang gerakannya lambat. Makanan bunglon berupa serangga-serangga kecil seperti: belalang,capung,dan jangkrik. 
Ciri khusus yang dimiliki bunglon adalah: 
  • Bunglon dapat menyamarkan warna kulit tubuhnya menyerupai lingkungan tempatnya tinggal (batang pohon,daun) bertujuan untuk mengelabui mangsanya, dan untuk berlindung dari musuh alaminya. Kemampuan untuk menyamarkan/mengubah warna kulit menyerupai lingkungan tempatnya tinggal disebut mimikri
  • Bunglon juga memiliki lidah yang panjang dan lengket, untuk menangkap mangsanya.
Bunglon
3. Kelelawar 

Kelelawar merupakan satu-satunya mamalia (hewan menyusui) yang dapat terbang. Sayap tersebut membentang di antara tulang lengan,kaki,dan ekor. Kelelawar mencari makanan pada malam hari. Pada siang hari hewan ini tidur. 
Kelelawar ternyata mengandalkan ketajaman indra penciuman dan pendengarannya. 
Kelelawar memancarkan bunyi berfrekuensi tinggi melalui mulutnya. Bunyi yang dipancarkan oleh kelelawar akan dipantulkan oleh benda-benda di sekitarnya. Pantulan gema(sonar) ini akan ditangkap oleh telinga kelelawar sebagai alat pendeteksi/sensor. 
Dengan alat pendeteksi ini kelelawar dapat: 
  • Mengetahui letak benda atau mangsanya. 
  • Menghindari benda yang menghalanginya. 
Kemampuan kelelawar mengetahui lingkungan sekitar dengan menggunakan sistem sonar dikenal dengan istilah ekolokasi. Indra penciuman kelelawar yang tajam juga sangat membantu kelelawar dalam mencari mangsa di malam hari. 
Kebanyakan kelelawar memakan serangga. Ada pula yang memakan buah-buahan,madu,ikan,mamalia kecil, dan reptil. Bahkan di Amerika Selatan dijumpai jenis kelelawar penghisap darah.
Keleawar

Image:Kalong.jpg


4. Unta  

Unta hidup di padang pasir yang kering dan gersang. 
Unta mampu berjalan dalam waktu yang lama tanpa makan dan minum. 
Unta memiliki punuk pada punggungnya. Ada unta yang memiliki satu punuk ada juga yang mempunyai dua punuk. 
Punuk berfungsi untuk menyimpan cadangan makanan. Punuk unta berisi lemak dan air. Bila lemak dan air habis terpakai, punuk menjadi mengkerut dan lemas. Rambut unta yang tebal melindungi dari sengatan panas matahari. Perut unta yang besar mampu menyimpan rumput dan air yang sangat banyak. Unta hampir tidak mengeluarkan keringat, dan membuang kotoran dalam jumlah yang sangat sedikit. Unta sangat berhemat dalam mengeluarkan air dari dalam tubuhnya. Bahkan cairan yang keluar dari hidung pun dimasukkan lagi ke dalam mulutnya.
Unta
  1. Mempunyai punuk tempat menyimpan lemak sebagai cadangan makanan, sehingga unta dapat hidup tanpa makan dalam waktu lama.
  2. Mempunyai kantung air di dalam perutnya yang dapat menampung sejumlah besar air (57 liter), sehingga unta dapat menempuh perjalanan jauh di padang pasir tanpa minum.
  3. Kakinya mempunyai bantalan yang tebal untuk menahan panas dan agar tidak terbenam di pasir saat berjalan.
  4. Memiliki dua baris bulu mata yang panjang, untuk melindungi mata dari pasir dan panas matahari.
  5. Mempunyai lubang hidung yang dapat ditutup rapat, sehingga pasir tidak masuk ke lubang hidung

5. Bebek 

Bebek adalah hewan yang hidup di darat, namun untuk mencari makan, bebek biasanya berada di air. Ciri khusus yang dimiliki bebek adalah paruh yang agak panjang dan lebar pada bagian ujungnya. Agar tubuhnya tidak basah jika terkena air waktu mencari makan di kolam atau danau yang dangkal, bulu bebek dilapisi oleh minyak, sehingga air pada bulu cepat hilang ketika bebek mengibas-ngibaskan badannya. Ciri khusus yang lain adalah kaki yang berselaput, sehingga bebek dapat berenang dengan mudah.
Bebek
6. Ikan Pemanah/Ikan Sumpit



  • Ikan pemanah atau ikan sumpit, hidup di air tawar
  • Untuk mendapatkan makanan ia menyemprotkan air pada hewan-hewan kecil, seperti laba-laba, capung, dan lalat yang bergantung pada ranting atau daun yang ada di atas permukaan air
Ikan Sumpit

7. Trenggiling


  • Memiliki cakar yang kuat untuk menarik rayap/semut dari sarangnya
  • Tidak memiliki gigi, tetapi memiliki lidah yang panjang dan lengket yang dapat dijulurkan untuk memperdaya mangsanya
  • Memiliki sisik yang tebal dan keras, dan dapat menggulung tubuhnya seperti bola untuk melindungi diri

Trenggiling
8. Bunga karang (koral)

Bunga karang
 
Bunga karang hidup di dasar laut. hewan ini hanya menunggu makanan datang, melewati air. bagaimanakah cara bunga karang makan?
di bunga karang terdapat lubang-lubang halus tempat masuknya air, bersama air pula turut ikut makanan dan oksigen. sel-sel yang bercambuk mengayuh air melewati rongga tubuh. Sel-sel dalam rongga tubuh bekerja untuk menyerap oksigen dan makanan yang terlarut dalam air. Lalu, air dikeluarkan melalui puncak tubuhnya.

Jika bunga karang mati, maka akan terbentuk terumbu karang. Terumbu karang berguna untuk rumah bagi hewan laut.


9. Semut
Semut

 
Semut merupakan serangga yang bersarang di dalam tanah. Untuk mencari makan, semut keluar dari sarangnya. Tahukah kalian bahwa beberapa jenis semut bermata buta? Semut juga tidak memiliki telinga. Lantas, bagaimana cara mereka hidup?

Semut memiliki dua buah antena di kepalanya. Antena digunakan untuk menyentuh, membau, dan merasakan getaran bunyi. Sementara itu, mulut semut digunakan untuk mengecap. Dengan mengecap, membau, dan menyentuh, semut dapat menemukan benda di sekitarnya. Semut berinteraksi dengan sesamanya menggunakan sentuhan antena. Semut juga bisa berkomunikasi dengan semut lain melalui bau. Semut mengeluarkan bau khusus sebagai tanda bahaya. Semut juga mengeluarkan bau untuk menunjukkan keberadaan makanan. Kalian pernah melihat barisan semut yang panjang, bukan? Nah, semut-semut itu sedang mengikuti bau yang diciumnya.



10. Cumi-cumi
Cumi-cumi

 
Cumi-cumi adalah hewan yang hidup di dalam air. Cumi-cumi memiliki banyak tangan pendek. Tangan­tangan ini disebut tentakel. Otot tentakel dapat berkerut dengan cepat. Cumi-cumi dapat bergerak secara cepat saat dikejar pemangsa. Saat di depan pemangsa, cumi-cumi akan menyemprotkan tinta pekat. Tinta ini mengejutkan pemangsa selama beberapa detik. Nah, kesempatan ini digunakan cumi-cumi untuk melarikan diri.

Ternyata, kehebatan yang dimiliki cumi-cumi tidak hanya tinta pekat. Cumi-cumi juga dapat memancarkan cahaya dari tubuhnya. Cumi-cumi menjadi hewan yang sangat indah dan gemerlap. Kemampuan ini membantunya mencari makanan di malam hari. Mangsa akan mendekat karena tertarik oleh cahaya yang dipancarkannya. Cumi-cumi memiliki banyak pola warna tubuh. Pola warna tersebut dapat diubah sesuai kehendaknya. Pola warna tubuh cumi-cumi bisa serupa dengan lingkungan sekitar. Hal ini untuk mengelabui pemangsa. Cumi-cumi juga bisa menjadi sangat menarik dan penuh warna. Cara ini dapat mengecoh mangsanya agar mendekat.




B. Ciri Khusus pada Tumbuhan

1. Teratai

Teratai termasuk tumbuhan yang hidup di air (hidrofit). Daun teratai umumnya berbentuk bulat. Ada jenis teratai yang diameter daunnya mencapai 1-2 meter. Daun yang lebar ini memudahkan penguapan air serta fotosintesis. Tanaman teratai tumbuh dari dasar air. Tangkai daun cenderung tumbuh menjalar, sehingga helai daun selalu terlihat mengapung. Tangkai bunga cenderung tumbuh tegak sehingga bunga teratai dapat muncul dan menyembul dari permukaan air. Akar tanaman teratai tumbuh di dasar air batangnya berada di dalam air. Bunga teratai memiliki banyak lapisan kelopak. Cara perkembangbiakan dengan biji dan tunas.
Teratai
2. Kantung Semar 

Kantung semar merupakan tumbuhan pemangsa daging. Seperti tumbuhan lainnya, kantung semar membuat makanannya sendiri dengan fotosintesis. Tumbuhan kantung semar berbentuk seperti piala, hidup di rawa-rawa yang kandungan nitrogennya sangat sedikit. Kebutuhan nitrogen dicukupi dari serangga yang menjadi makanannya. Dinding dalam kantong semar bersifat licin dan mengeluarkan nektar (bahan madu) yang dapat menarik serangga. Serangga yang menghisap nektar akan tergelincir masuk ke dasar tubuh kantung semar. Tubuh serangga yang banyak nitrogen akan larut di dasar kantong dan diserap oleh tumbuhan tersebut. Serangga yang terperangkap dalam kantong semar tidak dapat terbang keluar karena tutupnya secara otomatis akan mengatup. Tumbuhan pemangsa serangga lainnya, yaitu tumbuhan venus.
Kantong Semar

3. Kaktus

Tumbuhan kaktus biasa tumbuh di daerah padang pasir yang panas dan kering. Di padang pasir, dalam sehari bisa turun hujan dalam jumlah yang banyak sekali namun kemudian diikuti dengan musim kering yang panjang. Ketika hujan turun, kaktus menyerap air sebanyak mungkin. Adapun ciri khusus yang di miliki kaktus adalah: 1. Akar tunggang yang tumbuh lurus masuk jauh ke dalam tanah/pasir dan akar-akar serabut yang banyak tumbuh yang menyebar menyamping berfungsi menyerap air sebanyak-banyaknya 2. Batang yang gemuk, berfungsi sebagai tempat menyimpan air. Batang kaktus dilindungi oleh kulit yang tebal sehingga mencegah kehilangan air karena penguapan. 3. Tanaman kaktus tidak berdaun, tetapi banyak duri di tubuhnya, sehingga penguapan air sedikit, sehingga tanaman ini mampu menyimpan air untuk jangka waktu lama. Duri kaktus juga berfungsi melindungi dari hewan-hewan yang ingin merusak tanaman.
Kaktus

4. Bunga Rafflesia 

Bunga Rafflesia tidak memiliki klorofil. Tumbuhan ini hidup sebagai parasit pada akar tumbuhan lain. Rafflesia adalah bunga terbesar di dunia. Garis tengahnya sekitar satu meter. Bunga ini mengeluarkan bau seperti bau busuk bangkai. Rafflesia berkembang biak melalui penyerbukan yang dibantu oleh serangga (lalat). Sehingga untuk menarik lalat agar datang, bunga ini mengeluarkan bau busuk.



5. Venus

Venus
  • Merupakan tumbuhan insektivora yaitu tumbuhan pemakan serangga.
  • Daun venus termodifikasi berbentuk seperti engsel dan berbulu, daun itu terbuka menunggu serangga, dan bila ada serangga yang terperangkap maka akan dicerna dan diserap nitrogennya.

6. Eceng gondok



Eceng Gondok
  • Termasuk tumbuhan hydrophyta.
  • Mempunyai tangkai daun yang menggelembung(berongga), yang berfungsi untuk mengapung di permukaan air.




7. Mawar
 
Mawar
Tanaman mawar memiliki bunga yang indah. Namun, berhati-hatilah bila ingin memetiknya. Sebab, ia memiliki duri-duri yang tajam. Duri pada batang adalah ciri khusus yang dimiliki tanaman mawar. Duri tersebut berfungsi melindungi diri dari musuh. Musuh yang mendekat akan terkena duri tajam mawar.



8. Putri Malu
Putri Malu

Putri malu memiliki daun yang dapat mengatup apabila disentuh. Dahannya halus, bercabang, dan berduri tajam. Namun, letak duri­nya jarang. Duri-duri tersebut untuk melindungi diri dari serangan musuh. Jika tanaman putri malu dipotong, umbinya dapat bersemi. Bahkan, batangnya yang dipotong pun mampu menumbuhkan akar baru. Selanjutnya, akar tersebut tumbuh sebagai tanaman baru.


C. Ciri-Ciri Umum Makhluk Hidup

Untuk dikatakan sebagai benda hidup, makhluk hidup atau organisme bernyawa diperlukan pemenuhan ciri-ciri sebagai berikut di bawah ini :

1. Terdapat Protoplasma
Protoplasma merupakan suatu bagian yang terdiri atas bahan yang kompleks dan terlindung dengan baik. Protoplasma biasa dikenal dengan sebutan sel. Berbeda dengan benda tak hidup atau benda mati yang tidak memiliki protoplasma. Lihat saja batu atau komputer yang tidak memiliki protoplasma atau sel, sehingga disebut dengan benda mati.

2. Mempunyai Bentuk dan Ukuran
Makhluk hidup dapat dikenali ciri khas yang menempel padanya dengan melihat bentuknya. Antara jenis mahluk hidup yang satu dengan yang lain memiliki perbedaan baik dalam ukuran maupun bentuknya. Tengok saja antara pohon jamblang dengan pohon teh, pasti terlihat jelas bedanya.

3. Melakukan Aktivitas-Aktifitas Kehidupan :

  • Makan. Semua benda hidup membutuhkan asupan bahan makanan yang berasal dari luar tubuh untuk kemudian diproses menjadi energi atau tenaga bagi tubuh.
  • Tumbuh Dan Berkembang. Orang, Binatang dan Tumbuh-Tumbuhan ketika baru lahir atau tumbuh ukurannya akan lebih kecil dan biasanya akan berkembang menjadi lebih besar menyerupai induknya.
  • Berkembang Biak. Makhluk hidup yang tidak mampu berkembangbiak menghasilkan keturunan akan punah dan musnah di makan waktu. Oleh sebab itu makhluk hidup memiliki cara masing-masing untuk dapat memperbanyak diri untuk mempertahankan keberadaan di dunia.
  • Melakukan Adaptasi, Semua makhluk hidup perlu melakukan penyesuain diri dengan fungsi tubuh dan lingkungan sekitar ekosistem, habitat tempat tinggalnya untuk dapat bertahan hidup dengan lebih baik dan mudah. Contohnya seperti hewan gurun yang tahan panas, bunglong bisa berubah warna, dan lain sebagainya.
  • Memiliki Sistem Transportasi. Untuk menyampaikan zat ke bagian-bagian yang membutuhkan.
  • Dapat Bergerak. Manusia dan hewan memerlukan kegiatan dengan menggerakkan anggota tubuh untuk berbagai keperluan seperti jalan, makan, menggaruk, berkedip, dan sebagainya. Untuk tumbuhan tidak semuanya dapat melakukan pergerakan. Kemampuan untuk bereaksi terhadap rangsangan (impuls) dari lingkungan disebut dengan istilah iritabilita.
  • Metabolisme. Metabolisme adalah aktifitas fisika atau kimia yang terjadi di dalam tubuh baik secara anabolisme maupun katabolisme.Berespirasi yaitu proses pertukaran zat-zat pernafasan pada makhluk hidup. Untuk tumbuhan menghirup karbondioksida dan mengelurakan zat sisa berupa oksigen. Untuk manusia serta hewan menghirup oksigen dan mengeluarkan zat sisa berupa zat karbondioksida. Bereksresi yaitu proses pengeluaran zat-zat sisa metabolisme tubuh. Dapat berupa zat cair, gas ataupun zat padat
  • Sistem Regulas. Pengertian arti definisi sistem regulasi adalah aturan sistem yang ada di dalam tubuh makhluk hidup untuk dapat hidup seimbang, serasi dan selaras.

1 komentar: